Covid-19: Hentikan Hiburan Wayang Orang

Pandemi Covid-19 memberikan dampak yang sangat luar biasa di semua aspek ekonomi kehidupan manusia secara global. Medio bulan Maret hingga April 2020, Pemerintah Indonesia telah menghentikan berbagai ijin kegiatan yang mengundang keramaian. Salah satu dampak ekonomi yang langsung dirasakan adalah para Pekerja Seni Pertunjukkan Wayang Orang.

Ungkapan Sedih para Pekerja Seni di Era Covid-19

Mempertimbangkan kondisi ini, perwakilan IKASPENIX Surabaya yang tergabung dalam komunitas Wayang Orang Mustika Yuastina Surabaya, yaitu Saudari Dra. Retno Puspitawati sebagai Alumni 1984 mencoba mempersembahkan beberapa hiburan yang terkait pertunjukkan seni budaya asli Indonesia .

Tari Pembuka: “Wira Pertiwi”
Cuplikan ke-8: Pedhut Ing Pringgondani
Cuplikan ke-9: Pedhut Ing Pringgondani

Cuplikan ke-8 dan 9 dari Wayang Orang dalam lakon Pedhut Ing Pringgondani, para pemuda dalam lakon tersebut menyerukan kepada masyarakat global dan masyarakat Indonesia pada khususnya untuk tetap mempertahankan seni teater tradisi Jawa sebagai Simbol Penghormatan kepada para Pendiri Budaya Jawa Asli Indonesia.

Cuplikan ke-13: Pedhut Ing Pringgondani

Selamat menikmati pertunjukkan Seni Teater Tradisi Budaya Jawa dari Indonesia

4 Replies to “Covid-19: Hentikan Hiburan Wayang Orang”

  1. Matur nuwun kpd teman² yg msh berkenan nonton pertunjukan WO hal ini berarti dgn menonton andapun sdh ikut melestarikan budaya yg adiluhung dikomunitas anak² muda sy ini msh belajar & terus belajar utk mnjd tontonan yg terbaik di Surabaya, mohon doa…agar kami bisa tetap bertahan🙏

  2. Sebagai generasi muda, selaysknya Seni Teater Tradisi Budaya Indonesia tetap dipertahankan utk intagible asset bagi generasi penerus…..

  3. Wah…ingatan kembali dimasa kecil pernah menarikan tarian pembuka itu di THR surabaya, smoga budaya klasik ttp dipertahankan oleh generasi kini dan masa depan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *